
Kontroversial! Gubernur Bali Puji Teknologi Israel saat RI Dukung Palestina
Denpasar, Lingkartv.com – Saat Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, tengah menjalankan misi kemanusiaan untuk mengevakuasi 1.000 warga Palestina dari Gaza ke Indonesia, Gubernur Bali Wayan Koster justru menyampaikan pernyataan yang menimbulkan tanda tanya: ia meminta Dinas Pertanian Provinsi Bali untuk belajar pertanian modern dari Israel.
Dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Bali yang disiarkan langsung melalui kanal YouTube Pemerintah Provinsi Bali pada Selasa (15/4), Koster mendorong pemanfaatan teknologi tinggi dalam sektor pertanian, termasuk belajar ke Israel yang saat ini menjadi sorotan global akibat konflik berdarah dengan Palestina.
“Itu sekarang banyak metodenya yang sangat berhasil, tidak lagi pertanian konvensional, tapi pertanian berbasis teknologi. Kalau perlu belajar ke Israel yang luar biasa,” kata Koster di hadapan para peserta Musrenbang.
Pernyataan Gubernur Koster tentang Israel pun menuai sorotan di tengah keprihatinan publik terhadap kondisi Gaza dan besarnya dukungan masyarakat Indonesia terhadap Palestina.
Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto tengah melangsungkan kunjungan diplomatik ke lima negara di Timur Tengah, yakni Uni Emirat Arab, Turki, Mesir, Qatar, dan Yordania, untuk meminta dukungan rencana evakuasi kemanusiaan dari Gaza.
Ia menyatakan, Indonesia bersedia menerima 1.000 warga Palestina, selama mendapat persetujuan dari seluruh pihak yang terlibat.
“Syaratnya adalah semua pihak harus menyetujui hal ini. Kedua, mereka di sini hanya sementara sampai pulih kembali, dan pada saat pulih dan sehat kembali, kondisi Gaza sudah memungkinkan, mereka harus kembali ke daerah mereka berasal. Saya kira itu sikap Pemerintah Indonesia,” kata Prabowo saat konferensi pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, beberapa waktu lalu.