NewsPemerintahan

Pemprov Jateng Terima Hibah Mobil Operasional Speling dari Komunitas Pengusaha Taiwan

Semarang, Lingkartv.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) menerima hibah satu unit mobil ambulans dan satu unit mobil operasional untuk Program Dokter Spesialis Keliling (Speling) dari Yayasan Taiwan Business Club Central Java (TBCCJI).

Bantuan ini secara simbolis diserahkan langsung kepada Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi seusai memimpin apel pagi di Halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah, Senin (30/6). 

Program Speling yang diinisiasi Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi dan Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin ini mampu menarik dukungan internasional. Salah satunya dari komunitas pengusaha asal Taiwan yang di tinggal di Jawa Tengah yaitu TBCCJI.

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyampaikan, Speling merupakan program yang sangat bermanfaat dalam memberikan layakan kesehatan kepada masyarakat desa. Hal itu selaras dengan Presiden RI Prabowo Subianto, yakni Cek Kesehatan Gratis (CKG).

“Speling ini memberikan pelayanan dari desa dengan melibatkan dokter spesialis dan menjangkau ke desa-desa dengan mobil pelayanan,” tuturnya.

Pemprov Jateng Upayakan Layanan Kesehatan Gratis lewat Program Speling

Luthfi menegaskan, Speling sebagai bentuk negara hadir dalam memberikan layanan kesehatan gratis kepada masyarakat. Sekaligus, memangkas kemiskinan melalui sektor kesehatan.

“Mobil hibah dari Yayasan Taiwan Business Central Java ini dilengkapi alat kesehatan seperti USG, portable X-Ray, Elektrokardiogram (EKG) yang memudahkan dokter melakukan pemeriksaan di desa terpencil. Terima kasih kepada Taiwan Business Club. Terima kasih kerja partisipatifnya dalam rangka membangun Jawa Tengah lebih baik. Saya juga minta BUMD yang untung banyak, untuk ikut beli mobil Speling,” ujar Gubernur Jateng Ahmad Luthfi.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Tengah Yunita Dyah Suminar mengatakan bahwa Corporate Social Responsibility (CSR) ini membantu untuk pelayanan kesehatan masyarakat yang menyasar desa-desa di 35 kabupaten/kota dengan target di tahun pertama adalah 1.278 desa.

“Saat ini Program Speling sudah mencapai 178 desa dan menyasar ke 33 kabupaten. Kemudian Speling ini sejalan dengan progam Presiden RI, dalam hal ini Cek Kesehatan Gratis (CKG). Hari ini di Jawa Tengah sudah menyentuh 3,9 juta orang dan tentu ini membuat Jawa Tengah semakin hebat karena masyarakat sudah menyadari preventif lebih penting daripada mengobati,” kata Yunita Dyah Suminar.

Ia menyebut, saat ini sudah ada 13 unit mobil Speling yang beroperasi. Jumlah tersebut akan ditambah lagi 15 unit dari kabupaten/kota yang ikut mendukung program Speling.

“Maka apa yang dikatakan Pak Gubernur tadi, yang berkomitmen dan mengajak serta bupati dan wali kota untuk mendukung progam ini. Maka mereka dengan sukarela ikut serta dalam progam ini dan dengan anggaran dari kabupaten kota. Mereka support program ini,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Perwakilan TBCCJI, Mark Huang mengatakan bahwa program Speling sangat bagus untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat, terutama di Jawa Tengah. Selain melibatkan tenaga kesehatan spesialis, juga dapat secara langsung diakses oleh kalangan bawah.

“Untuk itu, kami tertarik memberikan dukungan kepada Pemprov Jawa Tengah berupa dua unit mobil. Yakni mobil pelayanan Speling dan mobil ambulans,” ujarnya.

Mark berharap, bantuan hibah mobil pelayanan tersebut dapat dimanfaatkan dan menambah kualitas program Speling. “Harapannya, dapat dimanfaatkan dengan baik. Program Speling sangat bagus karena menyentuh ke masyarakat dan kami senang bisa membantu dalam kegiatan kemanusiaan ini,” imbuhnya. (Rizky Syahrul – Lingkartv.com)

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari lingkartv.com

Artikel Terkait

Back to top button