
Pemprov Jateng Pastikan APH Dampingi Jalannya Kopdes Merah Putih
Semarang, Lingkartv.com – Keberadaan Koperasi Desa atau Kopdes Merah Putih di Jawa Tengah (Jateng) akan membantu pemerintah desa (pemdes) dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebab melalui program tersebut, akan banyak unit usaha yang bisa dijalankan sesuai kearifan lokal masing-masing.
“Ada apotek, sembako, simpan pinjam, pupuk, pos, dan sebagainya, sesuai dengan kemampuan potensi desa masing-masing,” kata Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi saat menerima audiensi dari Pengurus DPC Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Papdesi) Kabupaten Klaten di ruang kerjanya, Rabu (16/7).
Gubernur Jateng Luthfi menjelaskan, Kopdes Merah Putih merupakan kebijakan langsung dari Presiden RI Prabowo Subianto.
Pelaksanaannya di bawah koordinasi Menko Bidang Pangan. Sementara, gubernur mendapatkan tugas sebagai ketua dewan pengawas tingkat provinsi, dan bupati/wali kota menjadi ketua pengawas di kabupaten/kota masing-masing.
“Yang menjadi pengawas nanti gubernur dan bupati/wali kota. Tentu desa kita banyak, kalau bupati mengawasi sekian ratus koperasi ‘kan susah, maka kita libatkan kepala desa yang ada,” jelasnya.
Kopdes Merah Putih Akan Diluncurkan 21 Juli Mendatang
Ia menjelaskan bahwa Kopdes Merah Putih akan diluncurkan secara nasional oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Klaten pada 21 Juli 2025 mendatang. Segala persiapan terkait momentum tersebut, kata dia, sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari dan diintensifkan mendekati hari pelaksanaan.
Selanjutnya, Luthfi juga menegaskan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan aparat penegak hukum (APH) dan instansi terkait untuk melakukan pendampingan dalam pelaksanaan Kopdes Merah Putih.
“Begitu di-launching nanti, mereka sudah punya prototype kegiatannya masing-masing. Kita menjalankan perintah Presiden, nggak usah ditawar-tawar. Kita harus loyal, penting kerja ikhlas,” tegas Luthfi, kepada perwakilan kepala desa (kades) yang datang menemuinya.
Sementara itu, Ketua DPC Papdesi Klaten, Joko Lasono mengatakan bahwa pertemuan dengan Gubernur Jawa Tengah itu untuk menyampaikan kesiapan dalam menyambut launching Kopdes Merah Putih oleh Presiden, yang akan dilaksanakan di Kabupaten Klaten.
Di samping itu, dia juga meminta kepastian terkait pendampingan dari aparat penegak hukum dalam pelaksanaan Kopdes Merah Putih agar sesuai dengan aturan. Dikatakan, gubernur sudah menginformasikan akan ada pendampingan, sesuai yang diharapkan oleh para kades.
“Beliau menanggapi apa yang menjadi kemauan kami dengan baik,” ujar sosok yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Tijayan, Kecamatan Manisrenggo, Kabupaten Klaten itu. (Rizky Syahrul – Lingkartv.com)