
PAPUA, Lingkartv.com – Kupu-kupu sayap burung surga (Ornithoptera paradise) atau paradise birdwing butterfly merupakan salah satu spesies endemik Pulau Papua yang sangat memesona.
Kupu-kupu sayap burung ini mengundang banyak perhatian, khususnya para peneliti dan ahli serangga ketika berkunjung ke habitatnya.
Kupu-kupu ini dikenal karena warna sayap yang mencolok dan berkilau. Pada kupu-kupu jantan, kombinasi warna yang dimiliki adalah warna hijau zamrud, hitam, dan sedikit biru melatik menyala saat terkena cahaya.
Sementara, kupu-kupu sayap burung betina memiliki ukuran yang lebih besar dengan perpaduan warna kalem, seperti coklat, putih, dan sedikit pola kuning memperlihatkan sebuah warna yang elegan.
Rata-rata sayap kupu-kupu ini cukup lebar, yaitu mencapai 14-19 cm.
Kenapa Dinamakan Kupu-Kupu Sayap Burung?
Kupu-kupu ini memiliki bentuk sayap yang unik dan cara terbang layaknya seorang burung.
Arnold Pagenstecher dan Staudinger adalah sosok yang mendeskripsikan serangga ini, kemudian Staudinger mempublikasikannya pada tahun 1893.
Cara terbang yang terlihat seperti seekor burung dipengaruhi oleh lebar bentangan sayapnya yang hampir menyamai Ornithoptera alexandrae.
Habitat Asli Kupu-Kupu Sayap Burung
Kupu-kupu jenis ini termasuk dalam subgenus Schoenbergia dan berkerabat dengan beberapa spesies lain.
Habitat aslinya berada di Pulau Papua, yaitu di Cagar Alam Pegunungan Arfak, Manokwari, Provinsi Papua Barat. Lingkunga yang masih alami dan sejuk sangat mendukung kelestarian kupu-kupu, tetapi juga membuatnya rentan dengan perubahan habitat.
Cagar alam ini dikenal sebagai habitat beragam spesies kupu-kupu yang sering diincar oleh para kolektor internasional.
Sebab keindahan yang dimiliki, kupu-kupu ini banyak diburu untuk dikoleksi dan diperjualbelikan secara ilegal. Padahal, ia merupakan satwa dilindungi karena populasinya yang kian menurun. (*)
Sumber: Istimewa
Editor: Debby Sweta Stevani