
Karimunjawa Beachtrail Run 2025 Siap Dongkrak Wisata Jepara
JEPARA, Lingkartv.com – Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, menyiapkan diri menjadi tuan rumah Karimunjawa Beachtrail Run 2025, ajang lari level internasional yang diharapkan mampu mendongkrak kunjungan wisatawan dan memajukan perekonomian lokal secara berkelanjutan.
Event Sport Tourism yang Dorong Ekonomi Daerah
Ajang perlombaan ini akan digelar pada 17-19 Oktober 2025 dengan dua kategori lomba, yakni 5K dan 10K. Rute dimulai dari Alun-Alun Karimunjawa hingga Pantai Tanjung Gelam. Ajang ini menargetkan 700 peserta dari berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara.
“Karimunjawa Beachtrail Run ini merupakan ajang yang memadukan olahraga, pariwisata, dan pelestarian lingkungan dalam satu rangkaian kegiatan,” kata Sudarmono, perwakilan Kintalan, sebagai pelaksana kegiatan, di Jepara, Jumat (4/7).
Tingkatkan Promosi Wisata Hingga 15 Juta Tayangan
Tak hanya menggelar lomba, panitia juga menyiapkan aktivitas tambahan seperti wisata laut, snorkeling, dan sajian kuliner khas bagi peserta setelah menyelesaikan lomba. Upaya ini diharapkan meningkatkan pengalaman wisata peserta dan memperkenalkan keindahan wisata di sana secara lebih luas.
“Ajang ini ditargetkan menjangkau hingga 15 juta tayangan media dan digital, serta diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Karimunjawa sebesar 5 sampai dengan 10 persen per tahun,” jelas Sudarmono.
Pendaftaran dibuka secara daring melalui platform Tiketapasaja.com, juga layanan offline di beberapa titik di Karimunjawa.
Pemkab Siap Fasilitasi Akses dan Infrastruktur
Pejabat Sekda Jepara, Ary Bachtiar, menyatakan dukungan penuh Pemkab untuk kesuksesan ajang ini. Ia menegaskan pentingnya kesiapan semua pihak, termasuk sarana transportasi darat dan laut serta penginapan bagi peserta.
Turut hadir dalam rapat koordinasi persiapan di Setda Jepara, perwakilan Polres, Kodim 0719/Jepara, Kepala Balai Taman Nasional Karimunjawa, serta jajaran Dinas Pariwisata, Diskominfo, dan sejumlah perangkat daerah lainnya. (*)
Sumber: Antara
Editor: Luthfia Khoirun Nisa’